Akhir-akhir
ini banyak orang-orang yang salah menggunakan sosial media termasuk beberap
siswa SMP Pius Bakti Utama Gombong. Mereka, membuat status sosial media dengan
kata-kata yang tidak mengenakan, menyinggung orang lain dengan sebutan yang tak
lazim, menghina suatu daerah dengan kata-kata yang sangat menyinggung di
Facebook,Twitter, Path, dll. Sehingga korban dalam status sosial media itu
sangat tersinggung dan dapat meyebabkan konflik antara kedua pihak tersebut.
v Biasanya mereka membuat status yang tak lazim karena :
1. Mempunyai masalah dengan
orang lain dan tidak kunjung selesai.
2. Mempunyai rasa balas dendam
dengan orang lain.
3. Untuk saling mengejek
satu sama lain.
4. Ingin mengusili orang
lain agar menjadi sebuah pertikaian.
CONTOH STATUS YANG TIDAK BENAR
Sebaiknya para siswa SMP Pius dibina oleh para guru agar bisa menggunakan sosial media dengan baik dan benar. Seharusnya sosial media digunakan untuk saling berkomunikasi satu sama lain dengan jarak jauh bukannya untuk membuat masalah di sosial media yang tidak masuk akal sehingga dapat membuat masalah yang tidak kunjung selesai. Jika ada siswa yang menggunakan sosial media dengan tidak benar sebaiknya mereka mendapatkan bimibingan khusus agar mereka bisa mengerti bahwa sosial media bukan digunakan untuk membuat masalah dengan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar