Badan dan Sayap Pesawat QZ8501 Tiba di Tanjung Priok
Senin, 02/03/2015 09:52 WIB
Kapal Crest Onyx yang membawa puing badan
pesawat AirAsia QZ8501 tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara,
Senin 92/3). (CNN Indonesia/Abraham Utama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapal Crest Onyx yang membawa puing pesawat AirAsia QZ8501 tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kapal sandar sekitar pukul 06.00 WIB di Dermaga KD 006.
Kapal Crest Onyx membawa puing pesawat bagian tengah dan dua sayapnya. Masih jelas terlihat tulisan "AirAsia" di puing pesawat yang jatuh pada 28 Desember 2014 lalu itu. Roda pesawat juga masih terlihat terpasang di bagian tubuh pesawat.
Badan pesawat itu berhasil diangkat pada Jumat (27/2) pekan lalu oleh petugas di Kapal Crest Onyx dari perairan Selat Karimata.
Menurut Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo, tak ditemukan jenazah korban pada puing badan pesawat tersebut. Hingga Jumat kemarin jumlah korban yang berhasil ditemukan adalah 103 jenazah dari total 162 orang penumpang dan awak pesawat.
Pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura tersebut hilang kontak pada pukul 06.17 WIB. Sesaat sebelum hilang kontak, pesawat sempat meminta naik ke ketinggian dari 32.000 kaki menuju 36.000 ribu kaki. Namun, izin belum diberikan, pesawat sudah terlanjur hilang kontak dan ditemukan terjatuh di perairan Selat Karimata oleh Badan SAR Nasional. (sur)
Sumber : http://www.cnnindonesia.com/nasional/20150302095223-20-35955/badan-dan-sayap-pesawat-qz8501-tiba-di-tanjung-priok/
Pendapat/ Opini :
Pendapat saya adalah pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura yang hilang kontak dan jatuh di perairan Selat Karimata akhirnya puing badan pesawatnya diangkut dan dibawa ke pelabuhan tanjung Priok. Proses tersebut sangat cepat hanya memakan waktu 2 bulan lebih. Biasanya proses seperti itu memakan waktu 1 tahun lebih. Dan saya sangat setuju dengan berita tersebut. Berarti yang melakukan kegiatan tersebut kerjanya sangat cepat dan tekun.
